Pintu memuai dan mengembang memang menjadi masalah pada sebuah pintu kayu. Pasalnya ketika pintu mengembang, maka akan muncul berbagai masalah. Seperti pintu susah ditutup, pintu jadi cepat rusak, dan lain sebagainya.

Apa Itu Pintu Memuai?

Pemuaian merupakan salah satu fenomena yang terjadi pada berbagai benda. Salah satu benda yang mengalami pemuaian adalah pintu kayu. Sementara pintu berbahan PVC dan pintu berbahan logam tidak mengalami pemuaian.

Pintu kayu memuai merupakan sebuah fenomena dimana pintu kayu mengalami pembengkakan ukuran. Jadi ukuran pintu ini jadi sedikit melar dan membuatnya jadi tidak presisi.

Secara umum pintu memuai akan membuat produk ini jadi susah untuk ditutup maupun susah terpasang. Karena terjadi perubahan ukuran pintu yang menjadikannya jadi tidak sesuai lagi.

Inilah sebabnya ukuran daun pintu pasti memiliki jarak dengan kusen sekian mili meter. Tujuannya agar ketika daun pintu memuai, maka pintu masih tetap aman terpasang di rumah Anda.

Ciri-ciri Terjadi Pemuaian pada Pintu Rumah

Bagi Anda yang bingung dengan pintu telah memuai, mungkin perlu adanya gambaran. Sehingga Anda bisa memperoleh pemahaman dan bisa mengaplikasikannya di rumah ketika terjadi pemuaian. Adapun beberapa ciri-ciri pintu yang memuai telah kami rangkum di bawah ini.

1. Pintu Kayu Sulit Ditutup

Ketika sedang terjadi musim hujan, maka udara akan jauh lebih lembab. Biasanya cipratan air sedikit demi sedikit masuk ke dalam pintu dan kusen rumah. Hal ini memungkinkan kandungan air di dalam pintu jadi meningkat. Akibatnya lama kelamaan pintu rumah bakalan memuai dan mengembang dengan sendirinya. Jika sudah begini, pintu akan susah untuk Anda tutup, karena ukuran sudah tidak presisi.

2. Kusen Kayu Melengkung

Ciri pintu kayu mengembang adalah terjadinya kusen melengkung. Ketika terjadi kelembaban udara, maka bisa membuat pintu dan kusen melengkung. Ketika Anda melihat bahwa kusen melengkung, maka tandanya terjadi pemuaian pada pintu Anda.

3. Sambungan Renggang

Pintu yang terbuat dari kayu memiliki sambungan, sehingga bisa dibentuk menjadi berbagai model. Ketika pintu memuai, maka sambungan antara potongan kayu dapat menjadi renggang. Hal ini dapat Anda perhatikan dengan seksama pada permukaan pintu yang Anda miliki.

4. Cat Kayu Retak

Selain terjadi renggang, cat pada permukaan pintu juga akan ikutan retak. Karena cat tidak memiliki elastisitas yang sama dengan kayu. Sehingga cat tersebut bisa mengelupas dan terjadi retakan pada permukaan pintu.

Penyebab Pintu Memuai dan Mengembang

Pintu mengembang memang sangat menyebalkan, biasanya masalah seperti ini terjadi karena berbagai alasan. Mulai dari masalah rongga kayu yang terbuka, dan lain sebagainya. Berikut beberapa penyebab pintu mengalami masalah memuai dan mengembang, antara lain:

1. Kayu Gampang Menyerap Air

Pertama, bahan kayu sangat mudah menyerap air maupun kelembaban. Sehingga nantinya bisa membuat ukurannya menjadi lebih tebal dan/atau lebar. Masalah seperti ini tidak bisa kita hindarkan dan wajib Anda perhitungkan terlebih dahulu.

2. Rongga Kayu Terbuka

Umumnya semua pintu kayu terdiri dari beberapa sambungan dan kayu juga memiliki rongga tersendiri. Hal ini memungkinkan produk pintu kayu rentan terkena cipratan air dan menyerap lembab dengan lebih cepat. Oleh sebab itulah pintu kayu jadi mudah mengembang dan memuai.

3. Cuaca Ekstrem

Terakhir perubahan cuaca secara ekstrim juga membuat pintu rumah jadi memuai. Perubahan cuaca dari panas terik menjadi hujan badai atau sebaliknya bisa membuat pintu memuai dengan cepat.

Cara Mengatasi Pintu Memuai dan Mengembang

Setelah Anda mengetahui detail penyebab masalah pintu yang mengalami pemuaian, sekarang Anda perlu mengatasinya. Ada beberapa tips yang bisa Anda coba lakukan untuk mengatasi masalah tersebut, antara lain:

1. Jemur Pintu

Langkah pertama yang wajib Anda lakukan adalah menjemur pintu. Dalam hal ini berarti Anda perlu melepas daun pintu dari kusen dan langsung menjemurnya di bawah terik matahari. Cara ini sangat berguna sekali agar pintu rumah bisa cepat kering dan tidak lembab lagi.

2. Penyerutan atau Pemotongan

Apabila pintu sudah benar-benar kering namun tidak kunjung menyusut, maka Anda perlu melakukan penyerutan dan pemotongan. Silahkan serut bagian pintu yang masih kurang rata. Jangan lupa untuk mengecat kembali pintu yang telah Anda serut, agar nantinya pintu terlindungi dari cipratan air maupun kelembaban.

3. Pasang Pintu Sesuai Ukuran

Langkah terakhir Anda perlu memasang kembali pintu yang telah Anda serut. Silahkan pasang pintu sesuai dengan aturan agar nantinya pintu tersebut bisa Anda buka dan tutup dengan rapi. Dalam memasang pintu tersebut, sebaiknya hati-hati agar pintu dapat terpasang sempurna.

Tips Mencegah Pintu Rumah Memuai

Agar Anda terhindar dari masalah pintu mengembang dan melengkung, maka perlu melakukan pencegahan. Berikut kami telah merangkum beberapa langkah yang bisa Anda terapkan agar tidak mengalami pemuaian pada pintu, antara lain:

1. Pilih Material Berkualitas

Pertama, Anda wajib menggunakan material yang berkualitas agar nantinya memperoleh pintu kuat dan awet. Misalnya saja Anda bisa memakai material kayu seperti kayu mahoni, kayu jati, dan lain sebagainya. Jika memungkinkan, Anda bisa gunakan produk pintu baja Fortress dari JBS Perkasa yang terkenal kuat dan awet.

Pemilihan material yang tepat akan membuat pintu rumah Anda jadi lebih awet dan elegan untuk rumah. Tentunya Anda tidak perlu ribet melakukan perawatan dan tidak perlu repot menjaga pintu rumah.

2. Pasang Pintu dengan Hati-hati

Selanjutnya saat pemasangan pintu sebaiknya hati-hati, Anda wajib memasang secara perlahan. Karena dengan pemasangan yang teratur secara perlahan, nantinya Anda bisa lebih mendapatkan pintu yang pas. Hal ini juga akan meminimalisir adanya rongga atau jarak terlalu lebar.

3. Beri Lapisan Perlindungan Pintu

Anda bisa mencoba memakai produk perlindungan lapisan agar nantinya bisa memperoleh pintu yang awet. Karena pintu dengan perlindungan khusus akan memberikan kenyamanan tersendiri untuk keluarga Anda.